Banyaknya jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan untuk proses Daur Ulang Plastik, mulai dari penyortiran bahan baku, angkut bahan baku ke mesin Crusher, proses pemasukan bahan baku ke dalam mesin crusher, operator mesin crusher, memindahkan bahan hasil gilangan kedalam bak pencucian dengan 2 buah bak pencucian, tenaga kerja pengeringan (angkut bahan gilangan basah untuk di jemur), dan proses pengepakan bahan hasil gilingan yang kering. Ternyata membuat biaya produksi daur ulang plastik lebih tinggi.Kami melihat peluang untuk mengefisiensi tenaga kerja dalam meningkatkan pendapatan dari usaha penggilingan plastik.
Dengan perhitungan nilai ekonomi dan tenaga kerja, kami merancang mesin daur ulang plastik yang bekerja secara otomatis mulai dari pemasukan bahan baku, penggilingan bahan baku, pemindahan bahan hasil gilingan, sampai ke pengeringan hingga memperoleh hasil bahan baku siap jual.mesin ini dirancang untuk menggunakan listrik (PLN) sebagai sumber energinya.
Adapun mesin-mesin yang saling berhubungan satu sama lain dan bergerak secara beraturan untuk proses daur ulang plastik 1 line ini antara lain :
1. Belt Convayor
Belt ConvayorBelt Convayor berfungsi sebagai rel yang membawa bahan baku yang siap di giling ke dalam mesin crusher. Pada sisi kiri dan kanan belt conveyor ini ada beberapa orang yang memonitor bahan baku untuk mengontrol jika masih ada tercampur bahan baku yang akan digiling dengan bahan lain untuk lebih menjamin mendapatkan hasil gilingan terbaik.
2. Mesin Crusher
Mesin crusher adalah mesin utama yang memotong bahan baku sehingga menghasilkan cacahan yang beraturan sesuai dengan saringan yang terpasang pada mesin crusher dan permintaan pasar. mesin crusher ini di gerakan oleh mesin diesel yang berbahan bakar besnsi atau solar dan Dinamo (PLN).
3. Bak Pencucian I
Dengan mengatur posisi ketinggian antara crusher dengan bak pencucian, maka hasil gilingan yang telah di potong akan masuk ke bak pencucian dengan gaya gravitasi sebagai bak pencucian I.
4. Screw
Dengan bantuan Screw, hasil gilingan dari bak pencucian pertama di angkut/dipindahkan ke bak pencucian II. Dengan ratio putar yang telah di atur, maka secara otomatis screw ini akan memindahkan bahan baku, sehingga tidak membutuhkan banyak tenaga kerja lagi dalam proses pemindahan bahan baku.
5. Bak Pencucian II
Bak pencucian II ini berguna untuk membersihkan/pencucian ke dua kali bahan baku agar bahan baku hasil gilingan yang di peroleh benar-benar dalam kondisi bersih. pada bak ini kegiatanya hanya membersihkan cacahan plastik dari sisa-sisa sabun yang masih melekat pada proses selumnya. hasil cacahan pada bak pencucian II ini telah bersih dengan warna hasil gilingan sudah bening dan siap untuk di keringkan.
6. Sentris (Sentrifugal Dryer)
Mesin sentries inilah yang berperan dalam proses pengeringan yang mampu mengurangi kadar air hingga 98 %.
Posisi mesin ini yang di atur secara berurutan dan saling berhubungan dengan kecepatan laju pergerakan bahan baku mulai dari belt conveyor hingga sentries yang sudah di kondisikan dengan ratio gerak yang terukur, maka proses daur ulang plastik dapat menekan jumlah tenaga kerja sekaligus tentunya akan menambah pendapatan dalam usaha daur ulang plastik. Penggunaan mesin daur ulang plastic otomatis 1 line ini telah di terapkan di daerah Cimahi, Bandung Jawa Barat.
Untuk informasi lebih lanjut silahkan kunjungi :
www.MesinDaurUlangPlastik.wordpress.com